TNI dan ADF Tingkatkan Kemampuan Respon Gabungan Bantuan BencanaTweet

01 MLTT 2017
JAKARTA - Latihan tahunan Mobile Logistics Training Team (MLTT) yang ketiga telah dilaksanakan di Hotel Santika, Jakarta pada 21-24 Agustus 2017. Tujuan pelatihan MLTT adalah guna meningkatkan kemampuan dan kerjasama logistic antara Australian Defence Force (ADF) dan TNI khususnya di bidang bantuan logistik untuk Bantuan Kemanusiaan dan Bantuan Bencana (Humanitarian Aid and Disaster Relief – HADR) serta latihan bilateral lainnya. Tujuan jangka panjang dari latihan ini adalah menambahkan elemen logistik bilateral pada seluruh latihan bersama kita di masa depan. 
Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini didukung oleh TNI-AD, TNI-AL, TNI-AU dan Mabes TNI yang melibatkan 21 anggotanya. ADF menyediakan tiga instruktur Letkol Darat Anthony Draheim, Mayor Laut Scott Backo dan Mayor Darat Victoria Young dari komando Joint Logistics Command and Joint Operations Command
02 MLTT 2017
Fokus utama dari pelatihan ini adalah untuk membantu pemahaman yang mendalam tentang sistem logistik ADF dan Perjanjian/Pengaturan Internasional, dengan fokus pada Mutual Logistics Support Arrangement (MLSA) milik TNI dan ADF, serta bagaimana penggunaannya untuk meminta/memberikan dukungan bilateral antara ADF dan TNI selama latihan atau skenario real time.
03 MLTT 2017
Bagian utama dari pelatihan tersebut adalah latihan table top exercise dimana anggota TNI mengajukan beberapa opsi logistik untuk mendukung skenario HADR. Akan ada tahapan selanjutnya untuk mengembangkan pelatihan ini, serta memperluas hubungan yang baru terbentuk antara TNI dan ADF, diharapkan saat Latma Nusa Bhakti Ausindo 17 yang dijadwalkan pada akhir September 2017 di Darwin.
04 MLTT 2017
Pelatihan MLTT yang ketiga telah terlaksana dengan sukses, melibatkan setiap peserta secara tekun dan bersemangat mencapai tujuan yang sama guna meningkatkan respon gabungan kesiagaan terhadap bencana. Seluruh peserta berharap dapat memperluas hubungan yang telah terjalin dengan erat pada bidang logistik saat berlangsungnya latihan serupa selama tahun 2018. 
05 MLTT 2017
  TNI and ADF Working Together to Increase Their Combined HADR Response Capabilities  
JAKARTA - The third iteration of the Mobile Logistics Training Team (MLTT) was conducted at Hotel Santika, Jakarta from the 21-24 August 2017. The aim of this MLTT was to enhance logistics capability and cooperation between the Australian Defence Force (ADF) and Indonesian National Armed Forces (TNI) particularly in the sphere of logistics support to Humanitarian Aid and Disaster Relief (HADR) and other bilateral exercises. The longer term intent is to include bilateral logistics elements in all our future exercises.  This four day workshop was strongly supported by the TNI with a total of 21 members from Army, Navy, Air Force and TNI Headquarters participating in the activity.  The ADF provided three instructors - LTCOL Anthony Draheim, LCDR Scott Backo and MAJ Victoria Young from Joint Logistics Command and Joint Operations Command. The main focus of the ADF team during the workshop was to provide their TNI counterparts with a better understanding of ADF logistics systems and International Agreements/Arrangements, focusing on the TNI/ADF Mutual Logistics Support Arrangement (MLSA), and how it can be used to request/provide bilateral support between the ADF and TNI during exercises or real time scenarios. The workshop culminated in a table top exercise enabling the TNI members to present logistic options to support a HADR scenario. There will be further opportunity to build upon these training outcomes, as well as broadening the newly created relationships between the TNI and ADF, during Exercise NUSA BHAKTI AUSINDO 17 which is scheduled to be conducted in the latter half of September 2017 in Darwin. The third MLTT workshop was a great success, with all participants working coherently and enthusiastically to achieve the common goal of increasing their combined HADR response capabilities throughout the four days of the MLTT logistics training. All involved are looking forward to expanding what is already a strong relationship within the realm of logistics during similar exchanges during 2018.