| |
YOGYAKARTA - Persahabatan lama diperbarui dan persahabatan baru terbentuk saat Roulettes, tim aerobatik Angkatan Udara Australia bertandang ke Jupiter, tim aerobatik TNI-AU di Landasan Udara Adisutjipto di Yogyakarta pada Kamis, 9 Februari 2011. |
|
Disambut di Lanud Adisutjipto oleh Danlanud Marsma TNI Abdul Muis, Roulettes tiba di Yogyakarta pukul 10.35 WIB dalam cuaca yang cerah, tujuh pesawat PC9 mereka terbang dalam formasi ketat di atas sarang Jupiter yang sangat menghibur banyak pengamat. | |
|
Dalam perjalanan ke Singapore Air Show, Roulettes merasa gembira menerima undangan dari Kasau, Marsekal Imam Sufaat, untuk bertandang ke rekan-rekan Jupiter mereka di Yogyakarta. Di bawah komando Wing Commander Dave Penton, Commanding Officer Pusat Sekolah Penerbangan RAAF di East Sale, Victoria, tim Roulettes diberi kesempatan untuk menerima briefing dan terlibat dalam diskusi dengan awak pesawat dan awak darat tim Jupiter. | |
|
“Menurut titik pandang kami, kami di sini untuk bertukar ide tentang formasi terbang aerobatik khususnya dengan tim aerobatik Jupiter dan bertukar gagasan tentang bagaimana terbang secara profesional dan aman”, ujar Pak Dave. Beberapa dari banyak hal yang dibahas adalah taktik untuk tetap berada di posisi dalam manuver-manuver vertikal yang sulit dan bagaimana untuk menghasilkan asap dengan mutu terbaik agar dapat menghadirkan pemandangan yang lebih baik untuk publik. | |
|
The Roulettes, yang sudah tenar di Australia, diperkenalkan kepada generasi baru Indonesia pada 2010, dengan melakukan atraksi di Indonesian Defence Expo di Jakarta pada 2010. Dalam pertemuan kembali dengan sahabat-sahabat Jupiter-nya, Pak Dave berujar, “Ini kali kedua kami bertandang ke Indonesia. Kunjungan pertama kami berlangsung pada 2010, di Indonesian Defence Expo dan kami menjajarkan diri dengan sahabat-sahabat kami dari tim aerobatik Jupiter pada waktu itu. Sungguh menyenangkan untuk berada di Yogyakarta”. | |
|
Tim Jupiter TNI-AU, dengan pesawat KT1 merah putih mereka yang khas, kini di bawah komando Letkol Dedy Susanto, Dan Skadik 102, melakukan atraksi yang mendapat sambutan meriah pada Perayaan HUT Kemerdekaan RI di Jakarta pada 2011. Pak Dedy mengatakan, “Kedatangan tim Roulettes di sarang Jupiter adalah suatu kebanggaan bagi kami. Yang pertama bagaimana tim tersebut mau datang ke Yogyakarta karena seperti yang diketahui bahwa tim Jupiter ini belajar banyak dari Roulettes sehingga dengan kedatangan Roulettes ke Yogja untuk yang pertama kali ini kita dapat menambah dan mempererat persahabatan kita, kemudian kita bisa bertukar pengalaman baik itu tentang bagaimana mungkin suatu exercise kemudian me-manage suatu tim dan apa kendala-kendala dalam penerbangan tim aerobatik. Dan terus terang, ada suatu kebanggaan tersendiri bagi kami bahwa Roulettes mau mampir ke Adi ini, suatu surprise buat kami”. | |
| Banyak anggota tim Jupiter telah menggalang hubungan dengan tim Roulettes, di mana Pak Dedy dan Mayor Ferry telah melakukakan lebih dari 10 penerbangan dengan rekan-rekan Roulettes mereka di pesawat PC-9 RAAF pada 2011. Juga, Jupiter No. 5, Mayor Pnb Herman Muhamad Kisha, lulusan Kursus Instruktur Penerbangan RAAF pada 2008 dan telah melakukan banyak penerbangan bersama dengan Roulettes Leader Squadron Leader Matthew Plenty. Pak Matt berujar, “Sebagai leader the Roulettes pada saat ini, sungguh merupakan suatu kebahagiaan untuk berada di sini dan bertandang ke tim Jupiter di pangkalan induk mereka”. Beliau berujar “Saat Jupiter mengunjungi kami di Australia, kami melakukan banyak pertukaran gagasan pada waktu itu, dan kami telah melakukan banyak pembicaraan untuk rencana kunjungan ini. Kami juga telah memperbarui persahabatan lama dan kami berharap hal ini terus berlangsung di kemudian hari. Kita berdua adalah tim yang sangat mirip, kita berpikir dengan banyak kemiripan, dan kami semua bangga bisa melakukan pameran terbang untuk publik di negara kita masing-masing dan di negara satu sama lain”. | |
|
Setelah kunjungan kilat 24-jam, Roulettes bertolak dari Yogyakarta dalam formasi dengan langit cerah pada Jum’at pagi. Namun demikian, mereka meninggalkan hubungan profesional yang semakin berkembang, kenangan yang indah dan ikatan antar pilot yang akan lestari selama hidup. Dengan harapan Roulettes akan hadir di Defence Expo berikutnya diJakarta pada November 2012, Pak Dedy berujar, “Kami harap kita segera bertemu kembali, sahabat!” | |
