| JAKARTA - Pada tanggal 30 April 2014, Angkatan Bersenjata Australia (ADF) bersama tim Slog Panglima TNI melakukan sidang Joint Logistics Sub-Committee (JLSC) di Kedutaan Besar Australia. JLSC tersebut merupakan bagian dari arsitektur Higher Level Committee (HLC) 2014 untuk Australia - Indonesia, dengan tujuannya untuk mengelola hubungan baik pertahanan bilateral antara TNI dan ADF. Sidang tersebut dipimpin secara bersama oleh Marsda TNI Karibiyama, Aslog Panglima TNI dan Laksda Clint Thomas, Komandan Komando Logistik Bersama ADF (CJLOG), dengan tim Australia sebagai tuan rumah. |
Dua hal yang menjadi tujuan utama dari JLSC 2014 adalah penandatanganan Kerangka Acuan untuk JLSC, serta pembahasan tentang perpanjangan Mutual Logistics Support Arrangement (MLSA), yang fungsinya adalah payung/sistem dukungan logistik kepada dan oleh ADF dan TNI selama latihan, operasi dan kegiatan lain. Sidang JLSC dianggap sukses dengan terdapatnya kesepakatan dan penandatanganan Keranga Acuan JLSC serta pengembangan pada isi MLSA yang baru.
| |
Terdapat pula topik lain yang dibahas selama JLSC adalah peluang pelatihan logistik di Indonesia dan Australia serta potensi untuk melakukan pertukaran informasi mengenai kegiatan dan tantangan yang dihadapai pada bagian logistik demi kepentingan dan kemajuan bersama antara TNI dan ADF.
| |
Kunjungan ke Indonesia untuk sidang JLSC merupakan kunjungan kedua bagi Laksda Clint Thomas sebagai CJLOG, dimana kunjungan pertamanya terjadi setahun yang lalu ketika Marsda TNI Karibiyama dan Laksda Thomas bekerja sama dengan tujuan untuk memperluas hubungan logistik antara TNI dan ADF. Dengan adanya kegiatan HLC selanjutnya yang direncanakan akan diselenggarakan pada Juni 2014 di Australia, maka Laksda Thomas sebelum berangkat dari bandara Soekarno-Hatta menyatakan harapannya untuk dapat menjamu kawan baiknya yakni Marsda TNI Karibiyama saat beliau berkunjung ke Canberra. | |